MediaKitaNews – Sejumlah mahasiswa Katolik di Universitas Pamulang Provinsi Banten diduga diserang warga saat sedang melakukan Ibadah.
Dikutip dari Instagram @antaranewscom, Senin 6 Mei 2024, Polres Metro Tangerang Selatan sedang menyelidiki kasus dugaan mahasiswa Universitas Pamulang (Unpam) mengalami kekerasan saat melakukan ibadah di Kawasan Babakan, Setu, Tangerang Selatan, Banten, pada Minggu 5 Mei 2024.
Kasi Humas Polres Tangsel AKP M. Agil Sahril menjelaskan, pihaknya bakal memanggil Ketua RT hingga tokoh masyarakat setempat.
Agil mengatakan bahwa pihaknya telah melakukan cek TKP dan mengumpulkan sejumlah fakta. Dia meminta publik menunggu terkait perkembangan kasus tersebut. “Mohon waktu nanti akan disimpulkan,” katanya.
Warganet Soroti Kasus Penyerangan Terhadap Mahasiswa Katolik
Warganet Indonesia beramai-ramai memberikan komentar terkait kasus penyerangan terhadap mahasiswa Katolik yang sedang melakukan ibadah tersebut. Berikut kutipan Komentar Warganet di kolom komentar akun Instagram @antaranewscom.
“Hdeuhhh sampe segitu nya bngtt org juga cma ibadah ga bsa apa saling menghargai gada toleransi bngttt😢,” komentar akun Instagram @khairil_wandani.
“Intoleran ini diajarin atau dikomporin scr rutin sih ?☹️,” komentar akun Instagram @rajkusdewiamb_official.
“Tangkap provokatornya. Juga semua yang melakukan kekerasan,” komentar akun Instagram @instayukio.
“Takut tiba² auto login Katholik apa gimana siii denger orang ibadah aja kelojotan😑,” komentar akun Instagram @onolicious_kitchen.
“RT nya kagak jelas. Suruh tinggal di hutan aja sana klo ga mau ada toleransi, bisa2 dia jd RT dulunya. Ada gitu undang2nya ibadah harus ditempat ibadah. Ih, RT boloho,” komentar akun Instagram @rosdianawati.dian.***
Comment