MediaKitaNews – Pada tanggal 27-29 Agustus 2024, Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Malaka telah membuka pendaftaran bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Malaka Periode 2024-2029.
Selama 3 hari pembukaan pendaftaran Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Malaka, terpantau ada 3 paket bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Malaka yang mendaftarkan diri ke KPU Kabupaten Malaka di Betun, Kecamatan Malaka Tengah.
Pendaftar pertama adalah pasangan Simon Nahak dan Felix Bere Nahak dengan tagline SBS-FBN yang melakukan pendaftaran pada hari Selasa tanggal 27 Agustus 2024 dan diantar oleh ribuan massa pendukung.
Pendaftar kedua adalah pasangan Stefanus Bria Seran dan Henri Melki Simu dengan tagline SBS-HMS yang melakukan pendaftaran pada hari Rabu, tanggal 28 Agustus 2024 dengan diantar puluhan ribu massa pendukung.
Pendaftar ketiga adalah pasangan Louise Lucky Taolin dan Eduardus Bere Atok dengan tagline KITA-EBA yang melakukan pendaftaran pada hari Kamis, 29 Agustus 2024 dengan diantar ribuan pendukung.
Berdasarkan tahapan Pilkada, penetapan pasangan paket Calon Bupati dan Wakil Bupati akan dilaksanakan pada 22 September 2024 serta pemungutan suara dan penghitungan suara di TPS pada 27 November 2024.
Menarik untuk disimak bahwa setiap pasangan calon memiliki program-program unggulan untuk memajukan kabupaten Malaka 5 tahun ke depan. Selain itu, setiap calon baik itu calon Bupati maupun wakil Bupati memiliki harta kekayaan yang tentu saja menjadi modal untuk kampanye.
Melansir laman lhkpn.kpk.go.id, Sabtu, 31 Agustus 2024, berikut harta kekayaan para Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Malaka 2024-2029.
- DR. Simon Nahak, SH., MH adalah Bupati Malaka saat ini yang sedang menjabat dengan harta kekayaan yang terakhir dilaporkan ke KPK pada 1 Desember 2023 sebesar Rp5.154.781.596. Harta ini merupakan akumulasi dari 7 Bidang Tanah yang ada di Malaka dan Bali, 5 Unit Kendaraan Roda 4 dan 3 unit Kendaraan roda 2, serta Kas dan setara Kas. Selain itu, Simon Nahak memiliki Hutang sebesar Rp305.000.000
- Felix Bere Nahak, S.Pt adalah Bakal calon Wakil Bupati dari Simon Nahak yang saat ini menabat sebagai anggota DPRD Kabupaten Malaka dari Partai NasDem dengan harta kekayaan yang terakhir dilaporkan ke KPK pada 31 Desember 2021 sebesar Rp724.419.010. Harta kekayaan ini merupakan akumulasi dari 2 bidang tanah yang ada di Kabupaten TTU dan Malaka, 1 Unit Mobil Toyota Innova, Kas dan setara kas serta harta lainnya. Selain harta diatas, Felix Bere Nahak juga melaporkan Hutang sebesar Rp77.985.000.
- dr. Stefanus Bria Seran, MPH, adalah Bupati Perdana Malaka yang selesai menjabat pada awal tahun 2021. Berdasarkan laporan ke KPK di akhir masa jabatan pada 4 Februari 2021 dengan harta kekayaan sebesar Rp9.564.343.268. Besaran harta ini terdiri dari 8 bidang Tanah yang ada di Kota Kupang dan Kabupaten Sumba Timur, 3 Unit Mobil, Harta Bergerak lainnya, Surat berharga serta Kas dan Setara Kas. Selain itu, Stefanus Bria Seran juga melaporkan hutang ssebesar Rp598.683.000.
- Henri Melki Simu, A.Md adalah anggota DPRD Kabupaten Malaka dari Fraksi Parta Golkar yang terakhir melaporkan harta kekayaan pada 31 Desember 2023 sebesar Rp627.219.954. Besaran harta tersebut merupakan akumulasi dari 3 Bidang Tanah di Kabupaten Malaka, 3 Unit Kendaraan Roda 4, Harta bergerak lainnya, serta Kas dan setara kas. Henri Melki Simu juga melaporkan Hutang sebesar Rp300.000.
- Louise Lucky Taolin, S.Sos adalah Wakil Bupati Malaka saat ini dan berdasarkan laporan ke KPK pada 31 Desember 2023 dengan harta kekayaa sebesar Rp832.900.000. Harta kekayaan tersebut terdiri dari 1 Bidang tanah di Kabupaten Malaka, 1 Unit Mobil Mazda G12, Harta bergerak lainnya, surat berharga, serta kas dan setara kas. Louise Lucky Taolin melaporkan bahwa dirinya tidak memiliki hutang.
- Eduardus Bere Atok adalah sekretaris Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan yang melaporkan harta kekayaan pada 31 Desember 2023 dengan nilai sebesar Rp731.134.499. Harta kekayaan Eduardus tersebut terdiri dari 3 Bidang Tanah di Kabupaten Malaka dan Kabupaten Belu, 1 Unit Motor Yamaha Mio Matic, Harta Bergerak lainnya, serta Kas dan setara kas. Eduardus melaporkan bahwa dirinya tidak memiliki Hutang.***
Comment