MediaKitaNews – Ratusan anggota salah satu perguruan silat menyerang kantor Polsek Watulimo, Trenggalek, pada Senin malam (20/1/2025). Insiden ini menyebabkan kerusakan serius pada fasilitas Polsek dan melukai beberapa anggota kepolisian.
Dalam video yang diunggah oleh akun Instagram @fakta.indo, terlihat massa melempari kantor polisi dengan batu dan benda keras.
Serangan tersebut mengakibatkan kaca jendela, genting, dan pagar Polsek mengalami kerusakan parah. Tidak hanya itu, tiga anggota kepolisian, termasuk seorang perwira, dilaporkan mengalami luka akibat insiden ini.
Kapolres Trenggalek, AKBP Indra Ranudikarta, menjelaskan bahwa serangan tersebut dipicu oleh bentrokan antar-pesilat di Desa Tasikmadu.
“Polisi telah menangkap salah satu pelaku yang diduga terlibat dalam bentrokan itu. Namun, massa dari perguruan silat tidak terima dengan penahanan tersebut dan mendatangi Polsek Watulimo untuk menuntut pembebasan rekan mereka,” ujar AKBP Indra.
Baca Juga : Briptu Iqbal Gugur Ditembak KKB Saat Patroli di Yalimo, Papua
Meskipun pihak kepolisian telah memberikan penjelasan mengenai penangkapan yang dilakukan sesuai prosedur, massa tetap tidak puas dan bertindak anarkis. Mereka merusak fasilitas Polsek sebagai bentuk protes.
“Kami sudah menjelaskan bahwa penangkapan dilakukan berdasarkan prosedur hukum yang berlaku. Namun, mereka tidak menerima penjelasan tersebut dan justru melakukan tindakan perusakan,” tambah AKBP Indra.
Polres Trenggalek saat ini tengah menyelidiki aksi perusakan tersebut. Pihak kepolisian juga berkomitmen untuk mengambil tindakan tegas terhadap para pelaku yang terlibat dalam insiden ini.***
Baca Juga : Heboh! Siswi SMA di Cianjur Jalani Tes Kehamilan