“Kami datang ke Polsek Boking untuk melaporkan dugaan kekerasan yang dilakukan Wempi,” jelas Tefa dikutip dari koranmedia.com.
Menurut Tefa, laporan ini bertujuan mencari keadilan bagi korban sekaligus sebagai langkah preventif agar kasus serupa tak terulang.
“Kejadian seperti ini harus dilaporkan agar pelaku mendapatkan efek jera dan agar masalah serupa tak muncul di kemudian hari,” tambahnya.
Baca Juga : Viral! Petugas Koperasi di Malaka Dianiaya, Pelaku Pukul dan Tendang Dada Korban
Ia menekankan pentingnya tindakan hukum yang cepat agar masyarakat merasa terlindungi dan aman.
Keluarga korban juga mendesak pihak kepolisian untuk segera menahan terduga pelaku guna memproses kasus ini sesuai hukum yang berlaku.
Di sisi lain, Kapolsek Boking menyampaikan melalui pesan WhatsApp bahwa pihaknya masih menindaklanjuti laporan ini dan akan memberikan informasi lebih lanjut setelah proses penanganan berjalan.
Sebelumnya, video yang menunjukkan dugaan kekerasan terhadap seorang pegawai wanita PNM oleh terduga pelaku, Wempi, viral di media sosial. Video tersebut memicu reaksi keras masyarakat yang mendesak perlindungan dan keadilan bagi korban.***
Comment