MediaKitaNews.Com, Umat Katolik di Kecamatan Amanuban Barat, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), merayakan momen bersejarah dengan diresmikannya Kapela St. Kornelis Mnelafau oleh Uskup Agung Kupang, Mgr. Hironimus Pakaenoni, Jumat, 29/11/2024.
Acara peresmian ini ditandai dengan pengguntingan pita dan pembukaan pintu utama gereja oleh Uskup Agung, yang kemudian memimpin Perayaan Misa pemberkatan bersama para imam pendamping.
Hadir dalam acara ini sejumlah tokoh penting, seperti Penjabat Bupati TTS Drs. Seperius E. Sipa, M.Si., Anggota DPRD TTS Yakobus Banamtuan, Camat Amanuban Barat Steven A. Neonufa, Kepala Desa Nulle Melhelpiadades Selan, beberapa pejabat OPD lingkup Pemda TTS, serta beberapa tokoh agama dari Agama protestan dan tokoh Masyarakat setempat.
Kehadiran lintas tokoh Agama, tokoh Masyarakat dan umat mencerminkan semangat kebersamaan dan toleransi yang erat di wilayah ini.
Dalam Perayaan Misa yang dipimpin langsung oleh Mgr. Hironimus Pakaenoni, beliau didampingi oleh Romo Aloysius Lake, Pr., Pastor Paroki St. Maria Mater Dolorosa Soe sekaligus Vikaris Episkopal Keuskupan Kupang, serta Romo Johanes Antonius Tnomel, imam penanggung jawab Kapela St. Kornelis Mnelafau, dan sejumlah imam paroki di TTS.
Pembangunan Kapela St. Kornelis Mnelafau menjadi jawaban atas kerinduan umat selama kurang lebih 50 tahun. Gereja yang mulai dibangun empat tahun lalu ini berdiri megah berkat kerja keras umat setempat dan dukungan dari berbagai pihak, termasuk para donatur.
“Penantian panjang ini akhirnya terjawab. Kapela St. Kornelis Mnelafau kini hadir sebagai rumah Tuhan yang cukup megah. Ini adalah sukacita besar bagi umat Paroki St. Maria Mater Dolorosa Soe, khususnya umat Kapela St. Kornelis Mnelafau,” ungkap Yoseph Mililk, Ketua Panitia Misa Pentahbisan Kapela, dalam sambutannya.
Penjabat Bupati TTS, Drs. Seperius E. Sipa, M.Si, dalam sambutannya, mengapresiasi kerja keras Pastor Paroki dan para imam dalam mewujudkan gereja ini. “Sebagai umat beriman, membangun rumah Tuhan bukanlah proyek yang memiliki batas waktu, melainkan sebuah perjalanan iman yang penuh keberkahan. Gereja ini adalah simbol iman dan kebersamaan umat,” ujarnya.
Mgr. Hironimus Pakaenoni menyampaikan bahwa peresmian gereja ini merupakan salah satu dari sejumlah pemberkatan gereja baru di Kabupaten TTS dalam beberapa bulan terakhir, termasuk di Panite, Sahan, dan Kakan. Beliau menyebutkan bahwa Kapela St. Kornelis Mnelafau adalah wujud nyata berkat Tuhan bagi umat Katolik dan masyarakat TTS.
“Gereja ini bukan hanya rumah Tuhan, tetapi juga rumah bersama yang mendatangkan kedamaian, sukacita, dan persekutuan. Tidak hanya untuk umat Katolik, tetapi juga sebagai simbol harmoni dengan seluruh masyarakat dan pemerintah,” ungkap Mgr. Hironimus.
ia juga menekankan pentingnya kerja sama lintas agama dan kolaborasi dengan pemerintah untuk membangun kesejahteraan rohani dan lahiriah.
“Semoga kehadiran gereja ini menjadi tanda persekutuan yang semakin mempererat hubungan kerja sama kita, baik secara internal di antara umat Katolik maupun eksternal dengan umat beragama lainnya dan pemerintah. Kita berjalan bersama membangun kesejahteraan rohani melalui pelayanan gerejawi dan kesejahteraan lahiriah melalui pembangunan fisik bersama seluruh elemen masyarakat,” tambahnya.
Dengan diresmikannya Gereja St. Kornelis Mnelafau, umat Katolik di wilayah ini kini memiliki tempat yang layak untuk beribadah, yang diharapkan dapat menjadi pusat persekutuan, pelayanan, dan persaudaraan bagi semua.***(Archky)
Comment