MediaKitaNews – Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Abdul Mu’ti, berjanji akan menaikkan gaji para guru di Indonesia.
Dalam keterangannya, Abdul menyatakan bahwa kenaikan ini akan berlaku tidak hanya bagi guru berstatus aparatur sipil negara (ASN), tetapi juga bagi guru non-ASN atau Honorer.
Abdul menyebutkan bahwa rencana kenaikan gaji ini akan segera diumumkan, namun ia belum merinci besarannya.
βKan, sudah saya sampaikan, insyaallah akan ada kenaikan. Tapi, untuk jumlah nominalnya berapa, nanti tunggu pengumuman saja. Dan itu tidak hanya guru ASN, tapi non-ASN juga akan termasuk di dalamnya,” ujar Abdul di Jakarta, Rabu (6/11/2024) dikutip dari Instagram @tirtoid.
Pernyataan ini disambut baik oleh para guru di seluruh Indonesia, yang selama ini berharap adanya peningkatan kesejahteraan.
Kebijakan tersebut juga diharapkan mampu meningkatkan semangat dan kualitas pengajaran di sekolah-sekolah. Namun, detail lebih lanjut terkait kenaikan gaji ini masih ditunggu oleh para guru dan pemangku kepentingan pendidikan.
Komentar Warganet
“Ikut seneng teman-teman… walaupun aku sbg guru swasta gak diajak..π,” tulis akun @neny.inesti.
“Kami tunggu realisasinya bapak πππ semoga sehat selalu,” tulis akun @yusniar15.
“kurang penekanan tambahan kalimat guru honorer dan swasta saja,” komentar akun @reyhanhd_.
“Honorer dong pak diperhatikan. PNS dinaikan gajinya makin sejahtera tp kerjaannya keseringan ngandelin honorer,” komentar akun @ranggapratama768.
“Harus nya pakde, itu untuk guru honorer negeri dan swasta…banyak sekolah swasta yang gajinya kecil pakde,” tulis akun @sriekasundari89.
Comment