BeritaINTERNASIONAL

Indonesia Konsisten Bela Palestina, Ajukan Evakuasi Korban Luka dan Anak Yatim Gaza

101
×

Indonesia Konsisten Bela Palestina, Ajukan Evakuasi Korban Luka dan Anak Yatim Gaza

Share this article
Menteri Luar Negeri Sugiono / Instagram

MediaKitaNews – Menteri Luar Negeri Sugiono menegaskan bahwa Indonesia tidak pernah memiliki niat untuk merelokasi warga Gaza. Ia menekankan, langkah yang diambil Indonesia semata-mata didorong oleh kemanusiaan dan solidaritas terhadap rakyat Palestina yang terdampak konflik.

“Jadi, kita menyampaikan kita siap jika diinginkan, jika dibutuhkan untuk memberikan bantuan. Kita siap jika dibutuhkan untuk menampung korban-korban luka, anak yatim, pelajar-pelajar untuk dirawat di Indonesia,” ujar Menlu Sugiono kepada wartawan di Ankara, Kamis (10/4/2025), usai mendampingi Presiden Prabowo dalam jamuan makan malam kenegaraan di Istana Kepresidenan Turki dikutip dari RRI.co.id.

Example 300x600

Sugiono menegaskan bahwa evakuasi bersifat sementara dan kemanusiaan. Indonesia mengusulkan agar para pengungsi yang dievakuasi nantinya dapat kembali ke Gaza setelah situasi memungkinkan. “Jadi jangan disalahartikan sebagai relokasi permanen. Ini adalah bentuk empati dan komitmen kemanusiaan Indonesia,” katanya.

Proposal evakuasi ini menjadi dasar utama lawatan Presiden Prabowo ke empat negara di Timur Tengah dan Turki. Langkah ini dilakukan untuk membangun konsensus dan memastikan bahwa semua pihak—khususnya Palestina—setuju dengan pendekatan Indonesia.

Sugiono menambahkan bahwa Indonesia sudah menyampaikan sikap dengan sangat jelas: semua pihak terkait, termasuk Palestina sendiri, harus menyetujui inisiatif ini. Tidak ada pemaksaan. Kami ingin langkah ini mencerminkan semangat kolaborasi dan solidaritas.

Sugiono juga memastikan bahwa proses ini masih dalam tahap konsultasi intensif. Hasil pertemuan dengan para pemimpin kawasan akan menjadi pertimbangan utama sebelum kebijakan dijalankan.

“Jadi, saat ini perlu saya jelaskan juga ini kan kita masih berkonsultasi dengan pemimpin-pemimpin di kawasan ini. Hasil konsultasi itu nanti kemudian jadi pertimbangan untuk keputusan,”tegasnya.

Pernyataan ini sekaligus menjadi penegasan bahwa Indonesia tetap berada di garis depan dalam memperjuangkan keadilan dan kemanusiaan di Gaza, tanpa melanggar prinsip-prinsip kedaulatan dan hak untuk kembali ke tanah air sendiri.***

Example 300250
Example 120x600