MediaKitaNews – I Wayan Agus Suartama, yang dikenal dengan nama Agus Buntung, tersangka dalam kasus pelecehan terhadap 19 korban, mengaku mengalami penderitaan selama berada di Lapas Kelas 1A Mataram. Kuasa hukumnya, Ainudin, mengungkapkan bahwa kliennya harus menahan rasa gatal hingga luka borok di tubuhnya akibat tidak dapat mandi dengan layak.
Ainudin mengaku bahwa kliennya menderita, dimana Agus mengalami borok di tubuhnya karena tidak bisa mandi dengan baik. Bahkan, cara petugas membersihkan lukanya dilakukan dengan kasar.
Ainudin juga menyoroti janji yang sebelumnya diberikan oleh Komisi Disabilitas Daerah (KDD).
“Apa yang dijanjikan Komisi Disabilitas Daerah ternyata tidak terbukti. Sekarang klien saya borok-borok, bahkan pantatnya sudah luka. Untuk cebok pun caranya keras dan kasar,” keluh Ainudin dikutip dari Instagram @fakta.indo, Selasa (2q/1/2025).
Ketua KDD, Joko Jumadi, memberikan tanggapan atas keluhan tersebut. Ia menegaskan bahwa fasilitas lapas lebih menekankan pada aksesibilitas dibandingkan kenyamanan.
“Lapas memang tidak dirancang untuk nyaman, yang penting aksesibilitasnya tersedia,” jelas Joko.
Merasa tidak mendapatkan perawatan yang layak, Agus melalui kuasa hukumnya mengajukan permohonan pengalihan status menjadi tahanan rumah.
“Kami minta pengalihan penahanan agar dia bisa mendapat perlakuan lebih baik,” ujar Ainudin.
Baca Juga : Miris, Pasien Gigitan Anjing di Bengkulu Disuruh Gigit Balik Anjing
Tentu saja permintan kuasa hukum Agus Buntung tersebut mendapat beragam reaksi dari warganet. Berikut komentar warganet dikutip dari Instagram @fakta.indo, Selasa (21/1/2025).
“Terus kami kasihan gitu? Korbanmu lebih lebih kasihan 🔥🔥,” tulis akun @_rhenald.
“cengeng 😢 giliran ngerayu korban banyak omong,” tulis akun @rendra_tosca.
“Udah jangan nangis gus…nanti buang ingusnya gimana coba?” tanya akun @eilfaiz.
“Manipulatif nya pinter banget.. pantesan dulu sampai banyak korbannya pada ga percaya dan bertanya2.. nyatanya sekarang semua orang pun dimanipulatif termasuk orang hukum, lembaga, dan lapas.. HARAP HATI2, DIA TERSANGKA KEJAHATAN DIPENJARA BUKAN UNTUK DIFASILITASI LEBIH BAIK.. DIA TERSANGKA BUKAN KORBAN 🙏🏻🙏🏻SEMOGA HUKUM LEBIH TEGAS DAN BISA MEMBEDAKAN HAM YG MEMANG BENAR PERLU DIBAIKIN,” tulis akun @natnimirah.***
